Masa Pandemi Bukan Penghalang Adu Kreativitas Siswa Spenda
Masa Pandemi Bukan
Penghalang Adu Kreativitas Siswa Spenda
Tidak terasa sudah sembilan bulan
kita melakukan aktivitas di rumah sejak surat edaran Bupati Wajo pertama
tertanggal 16 Maret 2020 menyatakan bahwa “Meliburkan PAUD/RA, SD/MI,
SMA/SMK/MA dan Perguruan Tinggi dengan melakukan aktivitas di rumah
masing-masing mulai tanggal 17 Maret s.d. 2 April 2020” kemudian berlanjut
hingga kini karena bencana global covid-19 yang menyerang seluruh warga di
dunia. Hal ini membuat seluruh aktivitas yang biasa kita lakukan dengan bebas
di luar menjadi sangat terbatas. Membuat kita harus mematuhi dan melakukan
kebiasaan baru dengan selalu memperhatikan kesehatan, melakukan gerakan 3M
(mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak). Membatasi segala aktivitas
kerja di luar dengan melakukan work form
home dan di bidang pendidikan melalukan PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) dan
BDR (Belajar dari Rumah) bagi siswa. Hal ini merupakan upaya pemerintah demi
memutus rantai penyebaran covid-19.
Tidak seperti biasanya pada pembelajaran
tatap muka, PJJ ini dilakukan di rumah dengan tetap memberikan materi dan tugas
kepada siswa secara jarak jauh menggunakan gawai. Guru-guru Spenda telah
melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara aktif dengan menggunakan
berbagai macam platform pembelajaran digital. Pembelajaran menggunakan
teknologi ini menuntut kita untuk selalu
kreatif dalam menyajikan materi agar siswa tetap aktif dan bersemangat dalam
belajar. Pasti ada hal-hal yang berbeda pada saat kita melakukan pembelajaran
tatap muka dengan pembelajaran daring seperti sekarang ini, namun hal itu tidak
menjadi hambatan dalam melakukan pembelajaran bahkan kegiatan-kegiatan lain
yang biasa dilakukan di sekolah tetap bisa kita laksanakan. Seperti dalam
kegiatan penerimaan siswa baru, bahkan kegiatas MOPLS (masa orientasi
pengenalan lingkungan sekolah) dilaksanakan secara daring. Hal ini merupakan pemanfaat
teknologi secara maksimal di masa pandemic ini oleh pembina Spenda.
Masa pendemi seperti ini mengubah
begitu besar kebiasaan kita saat ini. Gawai menjadi hal primer yang harus
dimiliki untuk kelancaran kegiatan kita sehari-hari yang serba terbatas. Begitu
banyak aplikasi dan platform yang diciptakan untuk membantu kehidupan pada masa
sekarang ini. Teknolgi inilah yang membuat siswa-siwa Spenda yang selama ini
lebih banyak waktunya di rumah untuk mengusir kebosanan memanfaatkan gawainya
secara maksimal. Begitu banyak hal-hal kreatif yang dilakukan siswa-siswa kita,
baik itu editing foto bahkan video-video. Hal ini menjadi pertimbangan bagi
Wakasek kesiswaan bapak Negara Mangkubumi, S. Pd., M. Pd. untuk mengadakan
lomba Konten Kreatif sebagai ajang adu kreativitas era digital pada masa
pandemic ini serta siswa-siswa dapat termotivasi untuk selalu berkreasi dan
menjadi tempat mereka menyalurkan bakat.
Lomba Konten Kreatif oleh bidang
kesiswaan SMP Negeri 2 Sengkang ini dilaksanakan di bulan Oktober 2020 dengan
mengangkat tema “Belajar dari Rumah Generasi Bangkit, Indonesia Maju”. Konten
lomba yaitu; desain poster, video, dan cerpen. Pendaftaran dibuka mulai 7-10
Oktober melalui link yang telah disiapkan dan mengirimkan hasil karya melalui
email sekolah. Lomba ini terbuka untuk seluruh siswa SMP Negeri 2 Sengkang. Acara
Lomba konten kreatif secara virtual ini dibuka secara langsung oleh ibu
Najmiah, S. Pd., M. Pd. Selaku kepala sekolah dan di hadiri oleh tim juri yaitu
dari Lomba video: Negara Mangkubumi, S. Pd., M. Pd., Andi Darwisa Oktora, S,
Pd., dan Rayatussalam, S. Pd. Lomba Desain Poster: Abd. Muis, S. Pd., Muriani,
S. Pd., Roslina, S. Pd. Lomba Cerpen: M. Hatta, S. Pd., M. Pd., Darlinah, S.
Pd., M.M. dan Hafidah Akil, S. Pd. melalui aplikasi zoom.
Dengan bantuan dan dukungan dari ibu dan bapak wali kelas detail informasi dan kegiatan lomba ini dapat sampai kepada seluruh siswa melalui grup wa kelas masing-masing. Pengumuman lomba tanggal 28 Oktober 2020 melalui website sekolah dan grup WA kelas. Adapun pemenang hasil lomba yaitu kategori video: Febry Andhy kelas 9.1. Kategori desain poster: Juaras 1 Resky Amelia Putri kelas 7.6, juara 2 Febry Andhy kelas 9.1, juara 3 Asmiranda Alisya Aprilia dan juara harapan Ahmad Janwan. Kategori cerpen: Andi Putri Ayu Pratiwi. Hasil karya siswa-siswa yang masuk ini mendapat apresiasi baik dari para dewan juri. Sebagai reward para pemenang mendapatkan sertifikat dan perlengkapan sekolah.
Pada pelaksaan lomba ini tentu masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki untuk kedepannya terutama dalam partisipasi siswa. Partisipasi siswa dalam mengikuti lomba ini terbilang sedikit kemungkinan karena tidak maksimalnya informasi yang didapatkan seluruh siswa dan masih bingung dalam mengaplikasikan konten dengan tema yang telah ditentukan. masih banyak siswa Spenda yang tentunya memiliki kemampuan dan kreativitas yang jauh lebih baik. Ini menjadi pengalaman bagi kami pembina Spenda kedepannya. Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi siswa dan menjadi wadah untuk menyalurkan bakat mereka walaupun dalam masa pendemi sekarang ini.

Tidak ada komentar: